TAKALAR, BHINNEKANEWS71.COM -- Jenazah Rusli Daeng Sutte (39) warga asal Takalar, Sulawesi Selatan diduga ditahan oleh seorang rentenir yang menagih utang di Dusun Bontoloe, Desa Bontoloe, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Jenazah pria asal Takalar itu ditahan dengan cara menahan jenazah agar tidak dimandikan sebelum membayar utang.
Video tersebut pun viral di berbagai media sosial.
Dalam rekaman video yang diunggah oleh akun milik Arnida Putri Bungsu melalui siaran langsung dengan caption (seorang rentenir datang melarang jenazah dimandikan, mengaku almarhum punya utang tapi tidak ada bukti).
Pihak rentenir melarang pria yang baru meninggal dunia tersebut dimandikan karena masih mempunyai utang kepadanya, meski tidak ada bukti yang bisa ia tunjukkan.
"Seorang rentenir datang melarang jenazah dimandikan, mengaku almarhum punya hutang tapi tidak ada tanda bukti," tulis Arnida Putri Bungsu sebagai caption unggahannya, Selasa (26/4/2022).
Terlihat sesosok pria marah-marah dan mendesak seorang wanita, kemungkinan istri atau pihak keluarga almarhum, untuk segera membayar utangnya.
Mirisnya, utang ini ditagih ketika jenazah almarhum bahkan belum dimandikan apalagi dikebumikan. Alih-alih bisa fokus mendoakan supaya almarhum mendapat tempat terbaik di sisiNya, pihak keluarga justru dibuat pusing dengan desakan pelunasan utang.bv24(Red)
Thanks for reading Terlalu, Rentenir Tega Tahan Jenazah Warga Takalar Saat akan Dimakamkan, Diduga Akibat Masih Punya Utang | Tags: Headline Peristiwa Takalar
« Prev Post
Next Post »
0 komentar on Terlalu, Rentenir Tega Tahan Jenazah Warga Takalar Saat akan Dimakamkan, Diduga Akibat Masih Punya Utang
Posting Komentar