Cegah Gangguan Kamtibmas, Satsamapta Polresta Tangerang Gelar Razia Preman dan Anak Punk di Wilkum Kabupaten Tangerang

Tangerang, BhinnekaNews71.Com -- Jajaran Satsamapta Polresta Tangerang bersama Polsek jajaran mulai melaksanakan razia dalam rangkaian pengamanan untuk menciptakan rasa aman di wilayah hukum Polresta Tangerang, yang dimulai pukul 09.00 WIB, pada Jum'at (26/8/22).

Kegiatan Patroli tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Samapta Polresta Tangerang Kompol Sutopo Wibowo, S.Kom, M.M.

Salah satu target razia adalah pengamen, anak punk, premanisme dan pungutan liar yang masih merajalela.

Personel Patroli memulai penyisiran wilayah yang dipetakan rawan Premanisme, anak Punk, pengamen dan lainnya, dimulai dari wilayah hukum, Tigaraksa, Cikupa, Cisoka, Balaraja hingga Jayanti.

Kompol Sutopo saat menjelaskan kepada Wartawan.

"Hari ini di mana jajaran Satsamapta Polresta Tangerang dibantu personel polsek jajaran di mana perintah Bapak Kapolresta melalui Bapak Kabag Ops kita melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan dalam rangka mengantisipasi gangguan keamanan dan menciptakan aman kepada masyarakat," ujar Kompol Sutopo.

Dalam razia ini, Personel berhasil menjaring puluhan orang yang di antara, anak punk, pengamen dan lain lainnya.

"Anak punk dan pengamen yang terjaring razia itu langsung diboyong ke mako Polresta Tangerang, yang terjaring satu per satu mereka akan diperiksa dan akan diberikan pembinaan," pungkasnya.

Kegiatan Razia dan Patroli ini dilakukan, menanggapi Video yang sempat viral dimasyarakat kemarin.

"Kita langsung bergerak sesuai Perintah Bapak Kapolres, melalui Kasatsamapta Polresta Tangerang, dan Waka Satsamapta, Akp Agus Salim atas perintah itu, kita akan rutin melakukan kegiatan rajia dan melakukan patroli dan melakukan penyisiran ditempat tempat rawan untuk mencegah gangguan di masyarakat," tutupnya.(*/Red)

Thanks for reading Cegah Gangguan Kamtibmas, Satsamapta Polresta Tangerang Gelar Razia Preman dan Anak Punk di Wilkum Kabupaten Tangerang | Tags: Headline Hukum Tangerang TNI/Polri.News