Ormas di Kabupaten Serang Geram Atas Ceceran Tanah di Jalan Cikande Rangkas Bitung yang Timbulkan Korban Laka

Maret 28, 2023
Selasa, 28 Maret 2023



SERANG -- Aktivitas puluhan mobil Dumptruk yang melakukan pengangkutan tanah milik pengembang dari Jalan Raya Cikande Rangkasbitung Kp Ajeg tepatnya di Desa Gabus terpaksa stop beroperasi.

Pasalnya masyarakat bersama Ormas BPPKB serta LMP mengeluhkan jalan yang licin karena adanya aktifitas dari mobil pengangkut tanah yang menyebabkan jalan disepanjang jalan gabus menjadi licin dan sangat membahayakan pengguna jalan. Selasa (28/3/23). 



Seperti di beritakan sebelumnya di media online bhinnekanews71.com berjudul: 

Ceceran Tanah di Jalan Raya Cikande Rangkas Bitung Ancam Keselamatan Pengendara https://www.bhinnekanews71.com/2023/03/ceceran-tanah-di-jalan-raya-cikande.html


Seperti yang dialami salah satu korban yang jatuh akibat tergelincir, " Saya tidak bisa mengendalikan motornya, karena keadaan jalan yang licin setelah ada penyemprotan dari pihak Damkar sehingga badan jalan menjadi licin dengan jalan seperti ini sangat mengganggu untuk pengguna jalan seperti motor. 


Ia pun berharap untuk semua pihak agar segera menangani hal tersebut, " Harapan saya untuk pengelola tanah agar diurus tanah berceceran ini dengan baik agar jangan sampai ada korban lain cukup saya saja yang menjadi korban," pintanya. 


Sementara Nana utusan pengelola galian tanah saat ditemui media dikantornya mengatakan,"Kami sudah berupaya untuk melakukan penyemprotan dan pengerukan,terhadap tanah yang menggumpal dan berceceran dijalan agar dapat mengurangi dampak seperti debu atau tanah yang jatuh dari truck pengangkut tanah. pihaknya  juga sudah melakukan kordinasi dengan Desa Warga setempat serta pihak terkait lainnya," terang Nana. 



Ditempat berbeda Amax Rajaballa Sekretaris BPPKB DPC Kabupaten Serang mengatakan, makin bertambahnya korban lakalantas yang ditimbulkan akibat ceceran tanah dijalan Gabus, "Sore ini saja sudah 2 pengendara yang jatuh, mau berapa banyak lagi nanti yang jadi korban," terang Dia


Dirinya juga menjelaskan bahwa sumber tanah yang diangkut truk tersebut berasal dari salah satu Perusahaan di sekitar, " Dari informasi yang kami dapat dan Terima bahwa tanah galian ini berasal dari galian di Maja sari," tukas Dia. 

Amax Rajaballa berharap pihak pengelola dapat menerapkan sopnya agar jangan sampai menyebabkan kerugian di masyarakat. Bilamana pihak terkait tidak melakukan upaya upaya permasalahan ceceran tanah yang memberikan dampak besar khususnya di jalan Gabus masyarakat serta BPPKB dan LMP akan melakukan aksi demo," tegas Alex. 


Dalam hal ini Polsek Kopo juga menghimbau bahwa pihaknya mendapat keluhan dari masyarakat setempat, bahwasanya untuk pihak pengelola agar memastikan kembali dan turun kelokasi serta mendengar apa yang menjadi keluhan masyarakat dan bisa melakukan upaya dalam mengatasi permasalahan ceceran tanah disepanjang jalan Raya Cikande Rangkas Bitung , Gabus dan sekitarnya itu.(AS/Red) 

Thanks for reading Ormas di Kabupaten Serang Geram Atas Ceceran Tanah di Jalan Cikande Rangkas Bitung yang Timbulkan Korban Laka | Tags:

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

Related Posts

Show comments
Hide comments

0 komentar on Ormas di Kabupaten Serang Geram Atas Ceceran Tanah di Jalan Cikande Rangkas Bitung yang Timbulkan Korban Laka

Posting Komentar

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *