Oknum PNS Diminta Tanggungjawab Penuh pada Keluarga A, Saefi Korban Lakalantas di Kibin

Kolase/Dok BHN

Serang -- Malang tak dapat ditolak, Mujur tak dapat diraih, itulah ungkapan yang tepat dirasakan oleh keluarga A.Saefi.

Pasalnya, Ia dan istri serta dua anaknya menjadi korban kecelakaan beberapa hari lalu, tepatnya Kamis, (13/4/23 di depan Indomaret Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.

A.Saefi menuturkan awal mula peristiwa itu, saat melintas dilokasi kejadian, Tiba-tiba Motornya ditabrak oleh pengendara Mobil yang di kemudikan NNH (inisial_red) yang disebut sebagai pegawai negeri Sipil di Kecamatan Petir, Kabupaten Serang.

Atas peristiwa tersebut, A Saefi dan keluarganya mengalami luka luka lecet dan tidak dapat bekerja.

"Waktu kejadian, Saya mengalami luka luka lecet tangan dan kaki, serta istri saya juga sama lecet, anak saya terbentur dan mengucur darah dari wajah, badan dan tangan, kaki luka dan berdarah," tutur Saefi saat dikonfirmasi di kediamannya, Rabu (19/4/23).

Dari keterangan Saefi, dari kesepakatan sebelumnya, NNH mau bertanggung jawab penuh atas pengobatan keluarganya hingga sembuh seperti sedia kala, namun NNH mempunyai itikad tidak baik, " Awalnya dia berjanji mau bertanggung jawab untuk mengobati sampai selesai seperti sebelumnya namun itu cuman itu, Pertama di klinik TambaK, Kedua bawa tukang urut kerumah, Ketiga di RS Drajat untuk Rontgen anak laki laki dan untuk anak perempuan saya minta rontgen tidak di kabulkan dengan alasan biaya yg tidak mencukupi jadi hanya di kasih obat saja oleh pihak RS. dan setelah itu tidak ada pertanggung jawaban lagi," terang Dia.

Sambung dia berkata , " Tangan dan kaki saya yang luka, masih perih dan sakit, juga istri dan anak anak saya yang terlihat di fisik atau tidak terlihat ini masih benar benar belum sembuh, sya khawatir saja takut ada luka dalam kepala anak saya, jadi butuh rontgen, sementara biaya saya tidak punya, dengan kondisi saya, butuh biaya untuk berobat dan keperluan saya sampai saya dapat bekerja," kata Dia lirih.

Atas hal tersebut, A Saefi kemudian minta bantuan dan dukungan untuk mengawal peristiwa yang menimpa Dia dan keluarga pada Ormas BPPKB Banten Kabupaten Serang.

Dikonfirmasi, Nana Supiana, ketua BPPKB Banten DPC Kabupaten Serang, membenarkan, " Ya betul, kami mendapat telepon dari saudara Saefi, dia mengatakan sedang mengalami musibah, kemudian Saya dan Tim langsung mendatangi rumahnya, kami melihat, saudara Saefi, dan anak-anak kondisi luka luka, bahkan anak tersebut sedang menangis merintih rintih," terang Nana akrab disapa Nana Kuncir.

"Saya sudah coba minta penjelasan juga dari NNH yang disebut PNS di Kantor Camat Petir, namun PNS tersebut terkesan tidak mempunyai itikad baik," Sambung Nana.

Hingga berita ini ditayangkan, NNH tidak merespon media yang sebelumnya telah melakukan konfirmasi.(Red)

Thanks for reading Oknum PNS Diminta Tanggungjawab Penuh pada Keluarga A, Saefi Korban Lakalantas di Kibin | Tags: Headline News Peristiwa Serang