Serang -- Fasilitas umum seperti alun-alun ini memang banyak diinginkan masyarakat, karena tempat tersebut bisa dijadikan sarana olahraga, bersantai, ataupun berjualan di sekitar alun-alun.
Namun, berbeda dengan Alun alun Cikande saat ini, yang dulu dinanti serta disanjung masyarakat sekitar Cikande, kini tidak terawat serta dibiarkan tanpa pemeliharaan.
Seperti terlihat, Taman yang dibiarkan tumbuh Ilalang hampir menutupi pagar Alun alun, serta landmark Alun alun Cikande yang menjadi objek daya tarik dengan huruf besar, berwarna kuning kebanggaan Warga Cikande tersebut nampak sebagian rusak serta minimnya penerangan di sekitar taman Alun alun. Sabtu (17/6/23).
Pada Mei 2021 lalu, diketahui Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Tata Bangunan (DPKPTB) Kabupaten Serang membangun Alun alun Cikande dengan nilai anggaran yang fantastis, dan saat itu, warga sangat mendambakan dan ingin segera menggunakan, tapi harapan warga tidak sesuai apa yang diharapkan saat ini, dimana pemerintah hanya membangun namun tanpa ada pemeliharaan.
Warga berharap agar pemerintah tidak hanya seremonial menggunting pita namun membiarkan alun alun Cikande dengan kondisi tidak terawat.(Red)
Thanks for reading Dulu Disanjung, Kini Dibiarkan, Taman dan Landmark Alun alun Cikande Tidak Terawat | Tags: Headline News Serang
« Prev Post
Next Post »
0 komentar on Dulu Disanjung, Kini Dibiarkan, Taman dan Landmark Alun alun Cikande Tidak Terawat
Posting Komentar