Pesta Miras Berujung Baku Hantam Semakin Memanas, Ini Kronologisnya !

Agustus 05, 2024
Senin, 05 Agustus 2024


Jakarta, 4 Agustus 2024 -  Sebuah pesta miras di Lagoa Koja, Jakarta Utara, yang awalnya hanya keributan antar pemuda, kini menjadi drama panas hingga viral  di media Online, Kisah ini bermula dari sekelompok pemuda yang menggelar pesta miras di sebuah kontrakan, yang berujung pada perkelahian dan kemudian diselesaikan secara damai.  Namun, media "CH" muncul dan "memanaskan" kasus ini, bahkan mendesak polisi untuk menangkap salah satu pihak.Minggu (4/8/2024).

 

(S) Ketua RT 02 Lagoa menuturkan awal mula kejadian pada 26 Juni 2024, ketika sekelompok pemuda, termasuk seorang yang diidentifikasi sebagai "J", menggelar pesta minuman keras di sebuah kontrakan di Lagoa Terusan Gang 4 D1.  Keramaian mereka mengusik warga sekitar, sehingga mereka diminta pindah beberapa kali, dari kontrakan ke samping sekolah, hingga akhirnya kembali ke lokasi perkelahian.

 

"J terlibat perkelahian dengan kelompok lain yang dipimpin oleh "K". J menyerang K, yang kemudian membela diri.  Perkelahian tersebut akhirnya dilerai oleh teman-teman K." Ucapnya.

 

Kendati demikian, saya selaku Ketua RT setempat langsung turun tangan dan membawa kedua belah pihak serta kedua orang tuanya ke kantor RW untuk mediasi. Dan J dilarikan ke RSUD Koja karena mengalami luka di pelipis mata kanan.  Karena perobatan menggunakan  biaya Kakak K kemudian mentransfer Rp.1.000.000,- untuk biaya pengobatan J, melalui aplikasi DANA dan kasus ini dianggap selesai.

 

Namun, drama baru dimulai ketika media "CH" datang ke kantor RW dua hari kemudian.  Alih-alih menanyakan kronologi kejadian secara netral, CH justru mendorong J untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Koja.

 

Pada 28 Juni, CH, bersama sekitar 12 orang, kembali mendatangi kantor RW, menuntut biaya pengobatan J.  CH kemudian membuat laporan polisi (LP/B/590/V/2024/SPKT/SEKJA/RESJU/PM) dan mendesak polisi untuk menangkap K.

 

Polsek Koja kini tengah melakukan penyelidikan dan memanggil saksi-saksi, termasuk K dan warga setempat.  Polisi berharap kasus ini dapat diselesaikan dengan adil dan meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang tidak benar.


" Saya berharap kejadian ini tidak berlanjut, kepada semua pihak agar tidak memperkeruh suasana, saya ingin warga saya rukun dan damai," ujar ketua RT

 

Yang lebih menarik lagi, J kini telah pindah dari tempat tinggalnya dan menolak untuk dihubungi media.  CH, yang sebelumnya berjanji untuk bertemu dengan media lain pada 3 Agustus, juga tidak muncul.


Ketika J dikonfirmasi oleh awak media Via telepon WhatsApp ia mengatakan kalau dirinya hanya menerima uang perobatan saja 


" Kalau uang perobatan sih di kasih tapi kalau masalah transfer bukan ke saya, kasusnya sudah saya limpahkan ke LBH CH silahkan hubungi saja kemereka," pungkasnya dengan nada kesal dan langsung menutup telepon.

Thanks for reading Pesta Miras Berujung Baku Hantam Semakin Memanas, Ini Kronologisnya ! | Tags:

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

Related Posts

Show comments
Hide comments

0 komentar on Pesta Miras Berujung Baku Hantam Semakin Memanas, Ini Kronologisnya !

Posting Komentar

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *