Tampilkan postingan dengan label Batang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Batang. Tampilkan semua postingan

Peristiwa Berdarah, Adik Bunuh Kakak Kandung di Batang, Diduga Bermotif Jengkel Motor Dijual Untuk Foya-Foya

Mei 03, 2022



BATANG, BHINNEKAKANEWS71.COM -- Kasus pembunuhan yang dilakukan seorang remaja yang baru pulang mudik di Kabupaten Batang diduga dilatarbelakangi motif dendam. Pelaku tidak terima motor hasil jerih payahnya bekerja di ibu kota dijual kakak kandungnya untuk berfoya-foya. 


Jenazah Son Haji (26) warga Desa Krengseng, Kecamatan Gringing, Kabupaten Batang pada Minggu (1/4/2022) malam masih terbujur kaku di ruang IGD puskemas setempat. Korban meninggal dunia akibat pendarahan yang hebat dan organ tubuh dalam yang tertusuk benda tajam. 


Korban tewas diduga kuat dihabisi oleh AG (24) adik kandungnya sendiri. Pascakejadian, polisi menangkap AG di rumahnya tanpa perlawanan pada Minggu malam. 


Dalam keterangannya kepada polisi, AG diduga dendam dengan kakaknya. Sebab korban yang telah tiga kali menjual sepeda motor miliknya yang merupakan hasil jerih payah merantau di Jakarta.



Pelaku diduga telah mempersiapkan pisau yang dibeli dari tempatnya bekerja di daerah Cengkareng Jakarta Barat. Pelaku menemui kakaknya pada Minggu petang dan langsung menikam korban. 


“Korban yang bersimbah darah akhirnya meninggal dunia saat dalam perjalanan ke puskesmas,” kata kepala dusun setempat, Fitri Jatmiko, Senin (2/4/2022).


Pelaku diketahui pulang mudik ke rumah pada Sabtu (30/3/2022) malam. Diduga rasa dendamnya tak terbendung ketika mengingat motornya dijual sang kakak untuk berfoya-foya.bv24(Red) 

Danrem 071/Wijayakusuma Serahkan Bantuan Tunai BTPKLWN Dari Pemerintah

April 15, 2022

 



BATANG, BHINNEKANEWS71.COM -- Komandan Korem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., disela-sela kunjungan kerjanya di Kodim 0736/Batang meninjau dan menyerahkan bantuan tunai BTPKLWN (Bantuan Tunai untuk PKL, Warung dan Nelayan), Kamis (14/4/2022).


BTPKLWN tersebut khusus untuk wilayah Kodim 0736/Batang mendapat 20 ribu kuota dengan rincian pembagiannya 10 ribu untuk pedagang kaki lima dan warung serta 10 ribu untuk nelayan.


Dikatakan Danrem, dari jumlah kuota 20 ribu tersebut, data yang sudah masuk secara digital 18 ribu dan 7.500 diantaranya sudah tersalurkan kepada penerima dengan indeks nominal Rp. 600 ribu. 


"Bantuan ini adalah bantuan langsung yang diterima masyarakat khususnya masyarakat pedagang kaki lima, warung dan nelayan, sebagai wujud perhatian dari pemerintah yang disalurkan melalui Mabes TNI", ungkapnya. 


Penyaluran bantuan tunai langsung dari pemerintah ini dilakukan melalui TNI, guna untuk mempercepat proses birokrasi. Bantuan diturunkan ke Kodim-kodim dan selanjutnya Kodim menyalurkan langsung ke penerima. 


 Sebelum disalurkannya bantuan ini, dilakukan verifikasi pendataan terlebih dahulu yang dilakukan oleh Babinsa, hal ini agar penyalurannya jelas dan terdata dengan baik, khususnya kepada pedagang kaki lima, warung dan nelayan. 


Dijelaskan Danrem, proses pembagiannya melalui aplikasi online, dan diharapkan dengan terdatanya di aplikasi online ini kemungkinan terjadinya kesalahan sangat kecil. 


"Proses verifikasi, masyarakat wajib mendata diri di aplikasi online tersebut, kemudian setelah terdata dan menerima bantuan, masyarakat wajib menyertakan foto fisik menerima dana tersebut, kemudian diupload ke aplikasi. Begitupula yang menyerahkan atau yang memberikan dana tunai ini, wajib difoto dan diupload ke aplikasi. Hal ini guna menghindari terjadinya kebocoran", jelasnya. 


Danrem juga menyampaikan, bahwa sejauh ini penyerahan bantuan yang telah dilaksanakan sudah berjalan 35 persen di wilayah Kodim 0736/Batang, pelaksanaannya berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala serta birokrasinya cepat sehingga mampu menambah modal bagi masyarakat guna meringankan kesulitan ekonomi dimasa pandemi Covid-19.


Terkait dengan satuan jajaran Korem 071/Wijayakusuma yang menerima dana bantuan pemerintah ini untuk disalurkan ke masyarakat, ada 5 Kodim dijajaran Korem 071/Wijayakusuma yang menerima yakni Kodim 0701/Banyumas, Kodim 0704/Banjar Negara Kodim 0711/Pemalang, Kodim 0713/Brebes dan Kodim 0736/Batang. "Penyaluran bantuan ini ke wilayah, dilihat dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) wilayah masing-masing", paparnya. 


Sementara itu, terkait vaksinasi, Kolonel Yudha mengatakan TNI berperan untuk mendukung program pemerintah dengan vaksinasinya. "Vaksinasi sudah dimulai sejak Tahun 2020, dan saat ini masyarakat mayoritas tervaksin diseluruh wilayah jajaran Korem 071/Wijayakusuma baik vaksin pertama, kedua maupun ketiga booster", terangnya. 


"Vaksinasi ini program percepatan vaksinasi booster atau vaksin ketiga kepada masyarakat yang dilakukan semaksimal mungkin dalam rangka melindungi masyarakat dari Covid-19. Dengan tujuan memulihkan dan membangkitkan ekonomi, selain itu guna untuk menyongsong idul fitri sehingga masyarakat bisa menerima dan mudik atau melaksanakan mudik. Dengan vaksin ini, diharapkan ekonomi dapat pulih dan meningkat serta tetap berjalan seiring dengan kondisi kesehatan masyarakatnya", pungkasnya.(*/Red) 

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *