Membedah Transaksi Bisnis Online dan Perlindungan Konsumen di Kuliah Umum FHEB Undhari

Dharmasraya, -- Universitas Dharmas Indonesia (UNDHARI), melalui Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum dan Ekonomi Bisnis (FHEB), telah menyelenggarakan kegiatan Kuliah Umum dengan tema "Transaksi Bisnis Online dan Perlindungan Hukum Konsumen". Acara ini menghadirkan narasumber Waylia Rizki Hardiwan, S.H., M.H., yang merupakan ahli dalam bidang hukum dan perlindungan konsumen, Jumat (5/7/2024)

Kuliah Umum ini dihadiri oleh Wakil Rektor III Undhari Dr. Amar Salahuddin, M.Pd., Wakil Dekan FHEB Kelik Purwanto, M.M., Ketua Program Studi Hukum Muhammad Ikhwan, M.H., Ketua Program Studi Manajemen Dini Elida Putri, M.M., para dosen, pengurus Organisasi Mahasiswa (Ormawa) UNDHARI, serta mahasiswa FHEB Undhari

Dalam sambutannya, Wakil Rektor III Dr. Amar Salahuddin, M.Pd., menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Beliau menekankan pentingnya pemahaman mengenai transaksi bisnis online dan perlindungan hukum konsumen di era digital saat ini. “Saya sangat mengapresiasi inisiatif Fakultas Hukum dan Ekonomi Bisnis dalam menyelenggarakan kuliah umum ini. Pengetahuan mengenai transaksi bisnis online dan perlindungan hukum konsumen sangat relevan dan penting bagi mahasiswa, terutama di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan digitalisasi,” ujar Dr. Amar.

Dr. Amar juga berharap agar para mahasiswa dapat mengambil manfaat dari materi yang disampaikan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. “Saya berharap para mahasiswa dapat mengambil banyak ilmu dari narasumber dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam konteks akademis maupun pribadi. Semoga kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara rutin untuk meningkatkan wawasan dan kualitas pendidikan di UNDHARI,” tambahnya.

Dalam paparannya, Waylia Rizki Hardiwan menyampaikan sejumlah tips kepada para peserta untuk menjadi konsumen yang kritis dan selektif dalam bertransaksi online. Beliau menekankan pentingnya melakukan pengecekan ulang dalam memberikan ulasan, serta membaca dan memahami deskripsi produk dengan seksama. “Bedakan antara kebutuhan dan keinginan dengan membuat prioritas sehingga kita bisa lebih bijak dalam berbelanja. Gunakan teknologi dengan bijak agar tujuan diciptakannya teknologi untuk memudahkan kehidupan manusia dapat tercapai,” ujar Waylia.

Sementara itu, Gubernur BEM FHEB Undhari, Anita, turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya acara ini. "Terima kasih kepada pimpinan universitas, fakultas, bapak dan ibu dosen, serta teman-teman mahasiswa yang telah mensupport dan mendukung kegiatan hari ini, terutama panitia yang telah bekerja keras. Semoga kegiatan ini bermanfaat dan bernilai ibadah," kata Anita.

Selanjutnya Wakil Dekan FHEB, Kelik Purwanto, M.M. Beliau mengajak mahasiswa untuk memiliki semangat dalam mengendalikan kehidupan mereka sendiri. “Kalau kita mau sukses, kita yang harus mengendalikan, jangan menjadi penumpang yang dikendalikan oleh kehidupan. Artinya, jika kita mengikuti kehidupan yang mengatur kita, maka kita akan pusing. Sebaliknya, jika kita seperti supir yang mengendalikan, kita tahu cara yang benar dan arah kehidupan ke depan. Jika mau sukses, jangan jadi penumpang yang hidup tanpa tujuan. Semangat berproses,” tegas Kelik.

Acara ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengetahuan tambahan bagi para mahasiswa FHEB Undhari mengenai transaksi bisnis online dan perlindungan hukum konsumen, serta memotivasi mereka untuk menjadi pribadi yang lebih bijak dan proaktif dalam berbagai aspek kehidupan. (AS)

Sah, Prodi S-2 Teknologi Pendidikan Undhari Resmi Mulai Operasional, Siap Menyambut Mahasiswa Baru Program Magister

Dharmasraya -- Universitas Dharmas Indonesia (UNDHARI), secara resmi menerima Surat Keputusan Kemendikbud Ristek RI tentang izin pembukaan program studi Teknologi Pendidikan program Magister

Humas Undhari menyampaikan Rabu, (26/10/2022), Tepat pada hari Selasa lalu adalah hari yang sangat sakral dan krusial bagi salah satu kampus terbaik di ujung selatan Sumatra Barat yakni Kabupaten Dharmasraya, yakninya Universitas Dharmas Indonesia (Undhari).

Bagaimana tidak, setelah beberapa hari sebelumnya SK penyelenggaraan Prodi S2 Teknologi Pendidikan didapat, pada hari ini pimpinan kampus Undhari mendapatkan undangan khusus dari Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X untuk menjemput SK terkait. Dihelat di Kantor LLDIKTI yang berada di kota Padang,  Kepala LLDIKTI Wilayah X, Afdalisma, SH., M.Pd., menyambut segenap utusan kampus Undhari dengan sangat antusias dan semangat tinggi.

Bagi Afdalisma, Undhari adalah salah satu kampus yang mendapatkan atensi khusus dari lembaga yang dipimpinnya. Dalam sambutannya, perempuan pertama yang memimpin lembaga LLDIKTI menyebut Undhari adalah kampus yang relatif baru, namun mampu berlari dengan cepat dan gesit. Berbatasan langsung dengan daerah tetangga seperti Provinsi Riau dan Jambi, Undhari seperti memiliki magnet dan animo tersendiri di tengah masyarakat. 

"Waktu terakhir saya ke kampus berwarna Pink ini, saya merasakan kemajuan yang sangat pesat dan luar biasa di kampus ini. Baik dari segi tata kelola, atmosfer akademik, termasuk infrastruktur kampusnya. Kami sangat bangga dengan kemajuan ini," ujarnya.

"Sekali lagi, selamat menyelenggarakan program  Magister pertama ini. Sekaligus titip salam kepada Pembina dan Ketua Yayasan Amanah Ampang Kuranji (YAAK)," tutup Afdalisma.

Sementara itu, Dr. Gunawan Ali, M.Kom, Rektor Undhari mengucapkan rasa syukur atas pencapaian yang sudah digapai oleh kampus, mulai dari kampus ini berdiri hingga saat ini, termasuk dengan direngkuhnya izin penyelenggaraan prodi S2 Teknologi pendidikan.

"Kami bangga dan sangat berterima kasih atas pencapaian ini. Ini semua tidak terlepas dari sokongan semua unsur, termasuk pihak LLDIKTI  dan pihak-pihak terkait lainnya. Ini berarti ada prose s yang baik, benar dan tepat di kampus ini," ucap Rektor muda ini.

Pada kesempatan ini, Rektor didampingi oleh Warek 1, Warek 2, Dekan FKIP, Sekretaris Prodi Teknologi Pendidikan dan beberapa dosen lainnya. Tampak wajah-wajah bahagia dari setiap akademisi Undhari yang hadir. Wajah bahagia yang juga bermakna dan menandakan, bahwa Undhari siap melaksanakan dan menerima mahasiswa baru Program Magister Teknologi Pendidikan pada tahun akademik ini.

Selanjutnya Pendiri dan pembina Yayasan Amanah Ampang Kuranji- Undhari Dra. Hj. Elviana, M.Si, terharu dan bangga, karena Undhari sudah buka S-2 Teknologi Pendidikan, "Subhanallah Walhamdulillah. Telah terbit Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 759/E/O/2022 tentang Izin Pembukaan Program Studi Teknologi Pendidikan Program Magister pada Universitas Dharmas Indonesia di Kabupaten Dharmasraya yang Diselenggarakan oleh Yayasan Amanah Ampang Kuranji, ayo lanjuti studi S-2 di Undhari, Jayalah Undhari." Pungkas Elviana. (AS)

Kolaborasi Rumah Baca- Kafe Marenda dan HMI Cabang Dharmasraya Sukses Gelar Nobar Film G30S/ PKI

Dharmasraya, BhinnekaNews71.Com --  Tanggal 30 September selalu diperingati sebagai hari bersejarah dalam perjalanan Bangsa Indonesia. Peristiwa yang menewaskan 7 jenderal terbaik Indonesia kala itu. Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berkolaborasi dengan Marenda Cafe dan Rumah Baca Marenda menggelar acara nonton bareng Film G30S PKI, Jumat (30/09/2022).

Dihadiri oleh Pendiri Rumah Baca Marenda sekaligus Wakil Rektor III Undhari, Dr. Amar Salahuddin, M.Pd., Ketua Umum HMI Cabang Dharmasraya, Ilham Priduan Zulfira, Ketua Umum HMI Komisariat FKIP Undhari, Muhammad Hasbi, Senior HMI sekaligus Pegiat Literasi Zaki Pratama, calon kader-kader baru HMI dan para pengunjung Kafe Marenda. Acara nonton bareng dan diskusi tersebut dipandu oleh Nesa Nurhalimah mahasiswa program studi PGSD FKIP Undhari. Rangkaian acara terdiri dari pembukaan, nonton bareng, pemberian materi oleh para pemantik, diskusi dan tanya jawab, diakhiri dengan sesi foto bersama dan hiburan.

Ketua Umum HMI cabang Dharmasraya Ilham Priduan Zulfira dalam kegiatan tersebut menyampaikan kepada seluruh calon kader HMI sebagai generasi perubahan agar meningkatkan referensi untuk menambah wawasan terutama dalam manambah nilai pra sejarah bagi mahasiswa. "Kepada kader Meperca kita berharap agar nantinya sadar atas peran sebagai mahasiswa sebagai intelektual dan terus berproses untuk mengembangkan potensi diri. Intinnya Mahasiswa butuh organsiasi untuk hal tersebut". Ungkapnya

Dr. Amar Salahuddin selaku Pendiri Rumah Baca Marenda sekaligus Wakil Rektor III Undhari dan  sebagai salah satu pemantik dalam acara ini juga menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman literasi mahasiswa. "Kegiatan ini adalah kegiatan yang tepat untuk mengkolaborasikan antara Rumah Baca Marenda sebagai tempat nongkrong, belajar, dan diskusi, dengan diskusi mengenai sejarah dan peristiwa G30S/PKI. Semoga melalui kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman literasi mahasiswa" ungkap Amar.

Sementara itu, Zaki Pratama sebagai pegiat literasi juga mengungkapkan bahwa kita dapat mengambil hikmah dari sejarah G30S/PKI. "Melalui nobar film G30S/PKI ini, kita dapat mengingat kembali sejarah kelam masa lampau Indonesia untuk meningkatkan pemahaman kita tentang literasi, terutama mahasiswa. Saya berpesan kepada para mahasiswa agar selalu meningkatkan literasi, rajin-rajinlah membaca buku, terutama kita mengadakan acara ini di Rumah Baca Marenda, mahasiswa harus cakap literasi" tutur Zaki. (AS)