Tampilkan postingan dengan label headline news dan pemerintahan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label headline news dan pemerintahan. Tampilkan semua postingan

AKP Andi Kurniady Es bersama Gakkumdu Hadiri Rakor dengan Stakeholder Bahas Persiapan Pilkada 2024

Juli 24, 2024



SERANG - Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Serang AKP Andi Kurniady ES beserta personil Gakkumdu Satreskrim menghadiri Rapat Kordinasi (Rakor) bersama stakeholder di Kabupaten Serang membahas persiapan Pilkada Serentak 2024, Rabu 24 Juli 2024.


Rakor yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Serang yang digelar di Hotel Forbis di Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang ini diikuti seluruh Komisioner KPU dan Bawaslu serta seluruh stakeholder.


"Rakor ini diselenggarakan oleh Bawaslu Kabupaten Serang membahas pengawasan, pencegahan dan penanganan pelanggaran serta penyelesaian sengketa pilkada," terang AKP Andi Kurniady.


Menurut Kasatreskim, kegiatan rakor ini dilaksanakan dalam rangka memperkuat sinergitas dalam membangun komunikasi dan koordinasi bersama para stakehokder dan penyelenggara pemilu dalam rangka persiapan menghadapi pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.


“Rakor ini untuk menyamakan persepsi dan pemahaman bersama dalam pengawasan, pencegahan, penanganan serta penyelesaian sengketa agar pilkada serentak berjalan aman dan lancar," terang Andi Kurniady.(*/Red) 

Upaya Percepatan Penurunan Stunting di Padang Pariaman, DPPKB Terima Audiensi Tim Satgas BKKBN

April 12, 2022



PADANG PARIAMAN, BHINNEKANEWS71.COM -- Dalam rangka percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Padang Pariaman, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Padang Pariaman Rudi Rahmat, SE, MM. menerima Audiensi Bersama Tim Satgas Stunting dari Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Sumatera Barat.


Pelaksanaan audiensi terkait pelaksanaan Bimbingan Teknis Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Padang Pariaman itu, bertempat di Ruang Kerja Kepala Dinas PPKB Padang Pariaman di Kurai Taji Pariaman, pada Senin (11/4).


Pada audiensi tersebut, Tim Satgas dan Sub Koordinator Bina Ketahanan Balita dan Lansia Perwakilan BKKBN Provinsi Sumbar, Dedy Agustanto, S.IKom, MM menyampaikan tujuan dari audiensi tersebut.



Dia mengatakan bahwa tujuannya adalah untuk membahas, terkait bimbingan dan arahan untuk OPD KB dalam upaya percepatan penurunan Stunting. Sehingga dengan eksekusi bersama nantinya, kita mampu menekan angka Stunting secara signifikan. Kemudian, pada tahun 2024 nanti, tidak ada lagi bayi yang lahir Stunting, serta membahas strategi percepatan penurunan stunting khususnya di Kabupaten Padang Pariaman.


Dalam sambutannya, Plt. Kadis Rudi Rahmad menyambut baik hal tersebut, dan sangat berharap dengan adanya Tim Satgas ini, mampu memberikan arahan dan bimbingan. Agar target penurunan Stunting pada tahun 2024 dapat tercapai. 


"Target 2024 sebesar 24 % itu bukanlah target yang enteng, namun jika kita bekerja serius dan melakukan kolaborasi dengan semua sektor terkait, penurunan angka Stunting akan bisa kita lakukan. Sehingga nantinya, mampu mewujudkan Padang Pariaman BERJAYA (Unggul Berkelanjutan, Religius, Sejahtera, dan Berbudaya)" jelasnya.



Sebagai upaya tindak lanjut dari audiensi tersebut, kata Rudi. Akan dilaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) dengan pesertanya pejabat eselon III, IV, pejabat Fungsional, dan seluruh Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) serta Staf KB se Kabupaten Padang Pariaman. 


"Pelaksanaan Bimtek direncanakan pada Selasa tanggal 12 April 2022 besok, di aula DPPKB Padang Pariaman" tutup Rudi.


Turut hadir pada audiensi tersebut, Sekretaris Dinas PPKB Sri Nelis, SKM, Tim Satgas Stunting Perwakilan BKKBN Provinsi Sumbar, Wendra Perdana, SKM, dan Tim Inovasi Stunting DPPKB Padang Pariaman Nur Octavia Syamsul, S.Tr.Keb. (Release)/Rio

Persiapan Uji Klinis Vaksin Merah Putih, RSUD Padang Pariaman Lakukan Perjanjian Kerjasama dengan UNAND dan Biofarma

Februari 22, 2022

 



PADANG PARIAMAN, BHINNEKANEWS71.COM -- Dalam rangka kegiatan Uji Klinis Vaksin Merah Putih yang akan dilakukan pada tahun ini, Rumah Sakit Universitas Andalas (UNAND) melakukan Perjanjian Kerjasama dengan Universitas Andalas, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Pariaman, Biofarma dan Fakultas Kedokteran Unand.


Perjanjian Kerjasama ini, ditandai dengan Penanda tanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan secara Hybrid melalui Zoom meeting, bertempat di Lantai 3 Rumah Sakit Universitas Andalas pada Selasa (22/2).


Hadir dalam acara itu, Rektor Universitas Andalas, Prof. Dr. Yuliandri, SH, MH, Direktur Utama Biofarma Bapak Honesti Basyir, Direktur Utama Rumah Sakit UNAND, Dr. dr. Yevri Zulfiqar, Sp.B, Sp.U (K), Direktur RSUD Padang Pariaman, dr. Jasneli, MARS, Dekan Fakultas Kedokteran UNAND Dr. dr. Afriwardi, Sp. KO,


Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan dialog dan diskusi di Aula Lt 3 Rumah Sakit UNAND dan diikuti dengan visitasi ke lokasi kegiatan Uji Klinis Vaksin Merah Putih akan dilakukan.


Menurut dr. Jasneli usai acara penandatanganan perjanjian kerjasama, untuk melihat kesiapan RSUD Padang Pariaman. Besok (Rabu 23/2) tim uji klinis akan melakukan visitasi ke RSUD Padang Pariaman.




Sebagaimana dikutip dari laman web Kemenkes https://farmalkes.kemkes.go.id/2022/02/uji-klinis-tahap-pertama-vaksin-merah-putih/


Dalam uji klinis tahap pertama yang dilaksanakan pada 9 Februari 2022, Rektor Universitas Airlangga Nasih mengatakan. Bahwa vaksin Merah Putih telah diproyeksikan sebagai produk vaksin kebanggaan nasional, dengan bersertifikat halal. 


“Vaksin besutan UNAIR ini akan menjadi vaksin COVID-19 berstatus halal pertama. Sertifikat halal tersebut akan berlaku mulai dari 7 Februari 2022 hingga 6 Februari 2026,” jelas Nasih.


Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan. Bahwa selain sebagai booster dan vaksin anak, pihaknya juga mendorong vaksin Merah Putih sebagai satu-satunya produksi inisiatif vaksin dalam negeri yang menjalani tiga tahap tersebut, sebagai vaksin donasi internasional. 



“Presiden bersedia menggunakan ini sebagai vaksin donasi dari Republik Indonesia khususnya sebagai ketua G20, ke negara-negara lain yang membutuhkan,” katanya.


Tidak hanya itu, dengan sertifikasi halal yang dimilikinya, vaksin merah putih diharapkan dapat mencakup seluruh penduduk, termasuk dengan negara yang memiliki populasi agama Islam.


“Sehingga dengan demikian bukan hanya secara lokal, namun juga internasional,” tuturnya.


Untuk mencapai tujuan tersebut, Menkes menegaskan bahwa setelah melakukan uji klinik, vaksin merah putih harus sesegera mungkin melakukan proses registrasi skala global.


“Sebelum diedarkan secara internasional, vaksin merah putih harus terlebih dahulu melakukan proses registrasi di World Health Organization (WHO) dan mendapatkan listing internasional,” sebut Menkes. (Release/Rio)

Permudah Pemungutan Zakat, Pemda Bersama BAZNAS Padang Pariaman Launching 5 Aplikasi Baru

Desember 01, 2021

 



PADANG PARIAMAN BHINNEKANEWS71.Com --Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman bekerjasama dengan BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman mengadakan Sosialisasi pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah bersama  UPZ Nagari se Kabupaten Padang Pariaman pada Selasa (30/11) di gedung Saiyo Sakato Kota Pariaman.


Mewakili Bupati Padang Pariaman Kepala Bagian Kesra Drs. Azwarman, MM. dalam sambutannya mengatakan. Tujuan diadakan sosialisasi ini yakninya untuk optimalisasi tugas UPZ  dalam pemungutan zakat, sehingga para muzakki bersedia untuk menyalurkan zakatnya melalui BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman.


"Kegiatan ini dilaksanakan, agar para pengurus UPZ yang ada di Nagari dapat memungut zakat secara optimal. Terutama untuk meyakinkan para muzakki yang ada di rantau, agar menyalurkan zakatnya melalui UPZ Nagari. Sehingga, akan memberikan manfaat kepada masyarakat Nagari yang membutuhkan. Begitu juga untuk membantu para muzakki dalam menyalurkan zakatnya. Kami juga pesankan, agar  UPZ Nagari  bekerja tanpa pamrih semata-mata untuk ibadah," ungkapnya.


Dikatakan Azwrman, dengan diadakannya launching aplikasi dalam pemungutan zakat pada hari ini. Semoga akan memberikan kemudahan dalam menjalankan pekerjaan zakat, infaq dan shadaqah. Sehingga hasil yang didapatkan lebih optimal, demi kemaslahatan umat.


Sebelumnya Ketua BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman Dr. Rahmat Tk. Sulaiman, MM. dalam laporannya mengatakan. Kegiatan ini, terselenggara berkat kerjasama antara Pemerintah Daerah Kabupaten melalui Bagian Kesra dengan BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman. Yang diselenggarakan selama tiga hari, mulai 30 November 2021 hingga tanggal 2 Desember 2021, dengan menghadirkan narasumber pengurus BAZNAS Padang Pariaman, dengan peserta sosialisasi dari UPZ Nagari, Organisasi masyarakat dan pelaku UMKM.


"Pada tahun 2020, zakat yang terkumpul di BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman berjumlah 6,5 milyar dan tahun 2021 mengalami peningkatan sebanyak 6,9 milyar. Hari ini akan diadakan launching Sikat (sistem informasi zakat), 1RTLH_20muzaki nagari, Gesek (gerakan sepuluh kotak infak) UPZ nagari, program selamat (sehatkan mustahik melalui zakat) dan bigpau (bantu isi galeh lapau) mustahik," terangnya.



Ia juga mengatakan, didalam aplikasi tersebut juga terdapat kalkulator zakat untuk masyarakat yang bertanya perihal zakat dan UPZ akan dapat menjelaskan kepada masyarakat cara menghitung zakat. Selanjutnya BAZNAS juga akan melakukan optimalisasi per Kepala Keluarga (KK) untuk pendistribusian zakat


"Kita targetkan, UPZ juga dikenal di kalangan muzaki, bukan hanya di kalangan muztahik saja, baik yang di ranah ataupun di rantau. Dengan adanya kerjasama Bank Nagari, kita sarankan kepada masyarakat agar membuka rekening pada Bank Nagari, untuk keperluan transaksi zakat agar lebih mudah. Serta dengan dibuatnya aplikasi seperti SIKAT. Kita berharap, agar semua keperluan menjadi lebih mudah, lebih akuntabel. Kami meminta kepada UPZ Nagari, agar mengupayakan sosialisasi melalui sosial media. Untuk mengajak masyarakat, agar melakukan pembayaran zakat melalui bank Nagari," tutupnya.


Kegiatan ini, juga dihadiri oleh Direktur Bank Nagari Cabang Lubuk Alung Zulfahmi, Wakil Ketua BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman Masri chan, Zulfahmi, Fakhri Zaki dan Zulherman. (Atmulyadi)

TRC BPBD Padang Pariaman Raih Juara II Lomba Pasang Tenda Tingkat Provinsi Sumbar

November 27, 2021

 



PADANG PARIAMAN, BHINNEKANEWS71.Com -- Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Pariaman berhasil meraih Juara II dalam Lomba Ketangkasan dan Keterampilan Pengoperasionalan Peralatan Kebancanaan Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2021, yang di selenggarakan oleh Kedeputian Logistik Peralatan (Logpal) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNBP) di Lapangan Imam Bonjol Padang, pada Kamis (25/11).


Kepada media, Kalaksa BPBD Kabupaten Padang Pariaman Budi Mulya, ST. M.Eng, mengatakan. Bahwa kegiatan untuk pertama kalinya dilaksanakan ini, sangat bermanfaat dalam meningkatkan kapasitas dari TRC yang ada di Kabupaten dan Kota. Karena mereka akan menjadi ujung tombak dalam penanganan darurat saat kejadian bencana di lapangan.



Dikatakan Kalaksa BPBD Budi Mulya, jenis kegiatan yang dipertandingkan adalah Lomba Pasang Tenda dan Dapur Umum.

Khusus lomba pasang tenda yang diikuti oleh BPBD Kabupaten Padang Pariaman, pemenangnya adalah sebagai berikut. Juara I diraih oleh BPBD Kabupaten Tanah Datar dan memperoleh hadiah berupa Trophy, piagam dan satu unit mobil pickup. Juara II Kabupaten Padang Pariaman, memperoleh Trophy, piagam dan sebuah perahu karet LCR. Sementara untuk juara III diraih oleh BPBD Kota Padang membawa hadiah, berupa Trophy, piagam dan 5 perangkat HT (Handy Talky). 


Piala dan Piagam Penghargaan bagi pemenang, diserahkan langsung oleh Plt. Deputi Logpal BNPB Harmensyah didampingi Plh. Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Provinsi Sumatera Barat Mulyadi. (Atmulyadi)

Wagub Audy Joinaldy Apresiasi, Vaksinasi Massal di Padang Pariaman Membludak

November 19, 2021


PADANG PARIAMAN, BHINNEKANEWS71.Com -- Lapangan Bola Sungai Abang, Lubuk Alung, Padang Pariaman dibanjiri oleh ribuan masyarakat dan pelajar untuk mengikuti vaksinasi massal, dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57 pada Kamis (18/11). 


Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy yang hadir bersama Wakapolda Sumbar Brigjend.  Pol. Edi Mardianto, S.Ik. M.Si, merasa bersyukur, dengan membludak masyarakat dan para pelajar, ia yakin pada bisa melampaui target 2000 vaksin yang dilaksanakan di Lubuk Alung ini.


"Alhamdulillah, kepedulian masyarakat disini sangat tinggi untuk mengikuti vaksinasi COVID-19. Kalau dilihat dari yang hadir, ini akan mampu mengejar ketertinggalan capaian vaksinasi Sumbar," ungkap Audy Joinaldy.


Selanjutnya Wagub Sumbar menyampaikan, selama hampir dua tahun, pandemi COVID-19 telah menguji status quo sistem kesehatan bangsa Indonesia. 


"Masih segar dalam ingatan kita, banyak rumah sakit yang penuh dengan pasien COVID-19, suara sirine ambulans yang terus menerus berbunyi, susahnya mencari kamar perawatan atau obat bagi orang yang kita kasihi, bahkan tidak sedikit masyarakat, petugas, dan tenaga kesehatan yang gugur karena COVID-19," ucapnya.


Audy mengucapkan berlangsungkawa atas musibah menimpa saudara kita. Indonesia terus melakukan perbaikan agar pandemi COVID-19 menjadi terkendali. Hari ini, kasus COVID-19 telah menurun drastis, dari puncaknya di bulan Juli 2021 yang mencapai 56.000 kasus per hari, hingga kini berada dikisaran 500 kasus per hari. 


"Kita patut bersyukur, di Sumbar COVID-19 sudah melandai, tapi kita jangan sampai abai. Jaga kesehatan dan tetap semangat," ujarnya.


Untuk itu, Audy Joinaldy mengingatkan agar masyarakat tetap disiplin memakai masker, segeralah divaksin jika belum, gunakan aplikasi "PeduliLindungi" ketika ada di ruang publik, dan tetap jalankan testing dan tracing pada orang yang bergejala dan kontak erat.


Sementara itu, Wakapolda Sumbar Brigjen.  Pol. Edi Mardianto, S.Ik. M.Si, menyampaikan apresiasi kepada seluruh tenaga kesehatan pada umumnya dan tim vaksinator yang telah berdedikasi tinggi, serta dengan tulus ikhlas melaksanakan tugas sebagai vaksinator.


"Suksesnya vaksinasi COVID-19 merupakan tanggung jawab bersama untuk menyelamatkan generasi sekarang dan anak cucu di masa mendatang," sebut Edi.


Ia berharap, segenap komponen masyarakat tidak bosan melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya vaksinasi dalam mencegah penularan COVID-19.


Dalam kesempatan itu, Wakapolda juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang sudah hadir untuk melaksanakan vaksinasi dengan penuh kesadaran.


"Terima kasih juga buat ananda pelajar yang ingin vaksinasi. Luar biasa lapangan ini dipenuhi oleh para pelajar yang ingin bervaksin," tuturnya.



"Beri tahu yang lain, mulai dari keluarga, tetangga dan masyarakat luas bahwa vaksinasi aman dan halal," kata orang nomor dua di Polda Sumbar.


Wakil Bupati Padang Pariaman Drs. Rahmang, M.M mengungkapkan, pihaknya optimis di wilayah Padang Pariaman mampu menuntaskan seluruh target vaksinasi akhir tahun ini.


"Dengan ini kita optimis mampu menuntaskan vaksinasi diakhir tahun ini," tukasnya.


Pemerintah kabupaten Padang Pariaman bekerjasama dengan Pemprov Sumbar dan Polda Sumbar menggelar vaksinasi COVID-19 secara massal, dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57, guna mempercepat tercapainya Herd Immunity.


"Dengan peringatan HKN ke-57 dengan tema 'Sehat Negeriku, Tumbuh Indonesiaku'. Mudah-mudahan kita sudah bisa melewati pandemi Covid-19 ini dengan keadaan mulai stabil, sehingga pertumbuhan ekonomi bisa lebih baik," tukasnya. 


Hadir juga dalam acara tersebut, Kepala Perwakilan BINDa Sumbar Hendra S.IP, MM, Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Kasatpol PP Sumbar, Kadis Pemuda dan Olahraga Sumbar, Kapolres Padang Pariaman, Forkopimda Padang Pariaman Sekdakab. Padang Pariaman dan pejabat OPD Padang Pariaman, Direktur RSUD Padang Pariaman serta tokoh masyarakat setempat. (Atmulyadi)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *